Kopenhagen – 5 Wisata Terkenal Dengan Beragam Tempat Menariknya

Kopenhagen adalah sebuah kota yang terletak di pulau Zealand dan Amager, yang berbatasan dengan Selat Oresund yang memisahkan Denmark dan Swedia.

Perkembangan Kopenhagen Dari Masa-Kemasa

Nama Kopenhagen berasal dari kata Købmandshavn, yang berarti “pelabuhan saudagar”. Pada abad ke-15, Kopenhagen menjadi ibu kota Denmark dan Norwegia, yang saat itu bersatu dalam Uni Kalmar dengan Swedia. Kopenhagen berkembang menjadi pusat perdagangan, budaya, dan politik di Skandinavia.

Pada abad ke-16, Kopenhagen mengalami perubahan besar akibat Reformasi Protestan, yang mengakhiri pengaruh Katolik di Denmark. Kopenhagen menjadi basis bagi Raja Christian III, yang memperkenalkan Lutheranisme sebagai agama resmi di Denmark. Pada abad ke-17, Kopenhagen mengalami masa keemasan di bawah pemerintahan Raja Christian IV, yang membangun banyak bangunan megah dan bersejarah, seperti Børsen (Bursa), Rundetårn (Menara Bundar), Kastil Rosenborg, dan Frederiksborg.

Pada abad ke-18, Kopenhagen mengalami kemunduran akibat perang melawan Swedia, wabah pes, dan kebakaran besar. Kopenhagen juga kehilangan statusnya sebagai ibu kota Norwegia, yang dipisahkan dari Denmark oleh Swedia. Pada abad ke-19, Kopenhagen mengalami perkembangan industri, perdagangan, dan penduduk, yang membutuhkan luasnya wilayah dan infrastruktur kota. Kopenhagen juga mengalami perubahan sosial dan politik, yang meliputi gerakan nasionalis, demokratis, dan sosialis.

Pada abad ke-20, Kopenhagen menjadi ibu kota negara yang netral selama Perang Dunia I dan II, meskipun sempat diduduki oleh Nazi Jerman dari tahun 1940 hingga 1945. Kopenhagen juga menjadi pusat gerakan perlawanan dan pembebasan Denmark dari Nazi. Setelah perang, Kopenhagen mengalami modernisasi dan globalisasi, yang meliputi pembangunan bandara, jembatan, dan metro.

Berbagai Tempat Terkenal Dan Sering Dikunjungi di Kopenhagen

Tempat ini memiliki luas sekitar 88,25 km persegi dan jumlah penduduk sekitar 1,3 juta jiwa. Kopenhagen adalah salah satu kota tertua di Eropa, yang didirikan pada abad ke-10 oleh Raja Harald Bluetooth. Tempat ini juga menjadi salah satu kota paling inovatif, kreatif, dan berbudaya di dunia, yang memiliki berbagai tempat Wisata Kopenhagen yang dapat dikunjungi. Oleh karna itu, berikut dibawah ini kami akan menjelaskan berbagai menakjubkan dan Tempat Menarik Kopenhagen yang wajin anda kunjungi.

1. Tivoli Garden

Tivoli Garden adalah sebuah taman hiburan dan taman indah yang terletak di pusat kota Kopenhagen, Denmark. Taman ini menawarkan berbagai macam permainan, pertunjukan, konser, restoran, dan kafe, serta kebun bunga dan lampu warna-warni yang menghiasi taman pada malam hari. Beberapa atraksi yang menarik di Tivoli Garden adalah:

• Ride Pass: Ride Pass adalah tiket yang memungkinkan pengunjung untuk menikmati semua permainan yang ada di taman, mulai dari yang menyenangkan dan menegangkan hingga yang klasik dan nostalgia.
• Tivoli Symphony Orchestra: Tivoli Symphony Orchestra adalah orkestra resmi dari taman, yang didirikan pada tahun 1843 oleh komposer Hans Christian Lumbye. Orkestra ini menampilkan berbagai karya musik klasik dan modern, serta mengiringi pertunjukan balet, musikal, dan opera yang ada di taman.
• Tivoli Food Hall: Tivoli Food Hall adalah tempat makan yang menyediakan berbagai menu, mulai dari hidangan khas Denmark, Italia, Asia, hingga vegetarian. Di sini, pengunjung dapat menikmati makanan yang lezat dan sehat, sambil menikmati pemandangan taman yang indah.
• Tivoli Illuminations: Tivoli Illuminations adalah pertunjukan cahaya dan air yang diselenggarakan setiap malam di danau taman. Pertunjukan ini menampilkan efek cahaya yang spektakuler, yang disinkronkan dengan musik dan air mancur. Pertunjukan ini menciptakan suasana yang magis dan romantis, yang cocok untuk dinikmati bersama pasangan atau keluarga.

2. Christiansborg Palace

Christiansborg Palace adalah sebuah istana dan gedung pemerintahan yang terletak di pulau Slotsholmen di Kopenhagen, Denmark. Istana ini merupakan tempat kedudukan Parlemen Denmark, Kantor Perdana Menteri, dan Mahkamah Agung. Beberapa tempat menarik yang dapat dikunjungi di Christiansborg Palace adalah:

• Ruang Penerimaan Kerajaan: Ruang Penerimaan Kerajaan adalah ruang-ruang mewah yang digunakan oleh Ratu untuk acara resmi, seperti jamuan kenegaraan dan audiensi publik. Ruang-ruang ini memiliki dekorasi yang megah dan bersejarah, seperti Ruang Tahta, Ruang Ratu, Ruang Biru, Ruang Kecil, Ruang Raksasa, dan Ruang Agung.
• Kapel Istana: Kapel Istana adalah gereja yang digunakan untuk upacara keagamaan kerajaan, seperti pernikahan, baptisan, dan pemakaman. Kapel ini dibangun pada tahun 1826 dengan gaya neoklasik, dan memiliki interior yang elegan dan harmonis. Kapel ini memiliki altar, mimbar, organ, dan kursi-kursi yang terbuat dari kayu mahoni.
• Kandang Kuda Kerajaan: Kandang Kuda Kerajaan adalah tempat yang menyimpan kuda-kuda kerajaan, yang digunakan untuk upacara dan parade. Kandang kuda ini memiliki sekitar 20 kuda, yang berasal dari ras Kladruber, yang merupakan ras kuda tertua di dunia. Kandang kuda ini juga memiliki koleksi kereta kuda, tandu, dan perlengkapan berkuda yang bersejarah.
• Reruntuhan di bawah istana: Reruntuhan di bawah istana adalah sisa-sisa dari istana-istana sebelumnya yang dibangun di lokasi yang sama, yang berasal dari abad ke-12 hingga ke-18. Reruntuhan ini menunjukkan sejarah panjang dan kompleks dari istana, yang melibatkan berbagai peristiwa, seperti pembangunan, perluasan, kebakaran, dan perang. Reruntuhan ini juga menunjukkan berbagai gaya arsitektur, seperti Gotik, Renaisans, dan Barok.

Baca Juga : Wakiki Hawaii, Amerika-Terkenal Wisata Terbaik di Dunia

3. Rosenborg Palace

Rosenborg Palace adalah sebuah istana dan museum yang terletak di Kopenhagen, Denmark. Istana ini dibangun oleh Raja Christian IV pada abad ke-17 sebagai tempat tinggal musim panas. Istana ini memiliki gaya arsitektur Renaissance yang elegan, dan dikelilingi oleh taman yang asri dan cantik. Beberapa tempat menarik yang dapat dikunjungi di Rosenborg Palace adalah:

• Ruang Kerajaan: Ruang Kerajaan adalah ruang-ruang mewah yang menampilkan dekorasi dan furnitur yang berasal dari berbagai zaman dan gaya, mulai dari abad ke-16 hingga ke-19. Ruang-ruang ini memiliki lukisan, patung, tapiseri, dan karya seni lainnya yang menggambarkan sejarah dan kehidupan kerajaan.
• Menara Istana: Menara Istana adalah menara tertinggi di istana, yang dapat dicapai dengan menaiki tangga spiral yang sempit. Dari menara ini, pengunjung dapat melihat pemandangan kota Kopenhagen yang menakjubkan, termasuk Tivoli Garden, Christiansborg Palace, dan Marble Church.
• The Treasury: The Treasury adalah tempat yang menyimpan koleksi permata mahkota dan perhiasan kerajaan, yang merupakan salah satu daya tarik utama di istana. Koleksi ini terdiri dari empat set perhiasan, yaitu set berlian, set ruby, set mutiara, dan set zamrud. Set zamrud dianggap sebagai salah satu set perhiasan terbaik di dunia, karena memiliki zamrud-zamrud yang sangat besar dan berkualitas.

4. Amalienborg Palace

Amalienborg Palace adalah sebuah kompleks empat istana yang menjadi tempat tinggal resmi keluarga kerajaan Denmark. Istana-istana ini memiliki arsitektur yang seragam dan simetris, yang menghadap ke alun-alun yang luas. Di tengah alun-alun, terdapat patung Raja Frederik V yang berdiri di atas kuda.

Beberapa bagian dari istana ini digunakan sebagai museum yang menampilkan sejarah dan kehidupan kerajaan, seperti Ruang Penerimaan Kerajaan, Kapel Istana, dan Kandang Kuda Kerajaan. Ruang Penerimaan Kerajaan adalah ruang-ruang mewah yang digunakan oleh Ratu untuk acara resmi, seperti jamuan kenegaraan dan audiensi publik. Istana yang sekarang, yang merupakan istana ketiga dengan nama yang sama, adalah yang terakhir dari serangkaian istana dan kastil yang dibangun di lokasi yang sama sejak didirikannya yang pertama pada tahun 1167.

Sejak awal abad ke-15, berbagai bangunan telah menjadi basis administrasi pusat; sampai tahun 1794 sebagai kediaman utama raja-raja Denmark dan setelah tahun 1849 sebagai tempat parlemen. Istana saat ini menunjukkan tiga era arsitektur Denmark, sebagai akibat dari dua kebakaran besar. Kebakaran pertama terjadi pada tahun 1794 dan yang kedua pada tahun 1884. Bagian utama dari istana saat ini, yang selesai pada tahun 1928, adalah dalam gaya sejarah Neo-barok. Kapel berasal dari tahun 1826 dan berada dalam gaya neoklasik.

5. Gereja Marmer

Marble Church adalah nama yang diberikan untuk beberapa gereja di dunia yang memiliki kubah atau dinding yang terbuat dari marmer atau batu yang mirip dengan marmer. Beberapa contoh dari Gereja Marmer adalah:

• Gereja Frederik: Gereja ini adalah gereja Lutheran yang terletak di Kopenhagen, Denmark, yang memiliki kubah terbesar di Skandinavia, dengan diameter sekitar 31 meter. Gereja ini dibangun pada tahun 1749 dengan gaya arsitektur Barok, yang terinspirasi dari Basilika Santo Petrus di Roma. Gereja ini memiliki interior yang mewah dan megah, yang didekorasi dengan marmer, emas, dan lukisan.
• Gereja St. Margaret: Gereja ini adalah gereja Anglikan yang terletak di Bodelwyddan, Wales, yang memiliki gaya arsitektur Gotik yang indah. Gereja ini dibangun pada tahun 1856 dengan bantuan dari Marquess of Westminster, yang menyumbangkan sifat dari tambangnya. Gereja ini memiliki interior yang elegan dan harmonis, yang didekorasi dengan marmer, patung, dan jendela kaca patri.
• Gereja Marble Collegiate: Gereja ini adalah gereja Protestan yang terletak di New York, Amerika Serikat, yang merupakan gereja tertua yang terus beroperasi di kota tersebut. Gereja ini Didirikan pada tahun 1628 sebagai Gereja Belanda, dan kemudian menjadi bagian dari Gereja Reformasi Belanda. Gereja ini memiliki gaya arsitektur Romanesque yang kokoh, yang dibangun pada tahun 1854 dengan menggunakan batu gamping putih.

Berbagai Tips Yang Harus Dipersiapkan Saat Traveling Ke Kopenhagen

Berikut adalah beberapa tips yang harus Anda persiapkan ketika wisata Kopenhagen, Denmark:

Siapkan pakaian yang sesuai dengan cuaca

Kopenhagen memiliki iklim laut yang lembab, dengan suhu rata-rata berkisar antara 0°C hingga 20°C sepanjang tahun. Musim dingin di Kopenhagen bisa sangat dingin dan basah, dengan kemungkinan salju dan angin kencang. Oleh karena itu, Anda harus membawa pakaian hangat, jaket, syal, sarung tangan, dan sepatu bot. Musim panas di Kopenhagen bisa cukup hangat dan cerah, dengan suhu maksimum mencapai 25°C. Anda bisa membawa pakaian ringan, kacamata hitam, topi, dan tabir surya.

Gunakan transportasi umum yang efisien

Kopenhagen memiliki sistem transportasi umum yang sangat baik, meliputi metro, bus, kereta, dan feri. Anda bisa menggunakan kartu Copenhagen Card, yang memberi Anda akses tak terbatas ke semua transportasi umum, serta masuk gratis ke lebih dari 80 museum dan atraksi di Kopenhagen dan sekitarnya. Kartu ini juga memberikan Anda diskon untuk restoran, toko, dan layanan lainnya.

Naik sepeda untuk menjelajahi kota

Kopenhagen adalah salah satu kota paling ramah sepeda di dunia, dengan lebih dari 400 km jalur sepeda yang terpisah dari jalan raya. Naik sepeda adalah cara yang menyenangkan, sehat, dan murah untuk melihat kota, dan juga ramah lingkungan. Anda bisa menyewa sepeda di banyak tempat di kota, atau menggunakan sistem sepeda umum yang disebut Bycyklen, yang memiliki sepeda listrik yang dilengkapi dengan GPS dan layar sentuh. Anda bisa membayar sepeda ini dengan kartu kredit atau aplikasi ponsel.

Cicipi makanan dan minuman khas Denmark

Kopenhagen adalah surga bagi para pencinta kuliner, yang menawarkan berbagai macam hidangan dan minuman khas Denmark, yang terkenal dengan rasa dan kualitasnya. Beberapa makanan yang harus Anda coba adalah smørrebrød (roti gandum dengan berbagai topping), frikadeller (bakso daging babi), flæskesteg (babi panggang dengan kulit renyah), stegt flæsk (potongan babi goreng dengan saus peterseli), dan wienerbrød (kue pastri manis) . Beberapa minuman yang harus Anda coba adalah øl (bir), snaps (arak), kaffe (kopi), dan gløgg (minuman anggur hangat dengan rempah-rempah) .

Kunjungi tempat-tempat wisata yang menarik dan populer

Wisata Kopenhagen memiliki banyak tempat wisata yang menarik dan populer, yang menampilkan keindahan, sejarah, dan budaya kota. Beberapa tempat yang harus Anda kunjungi.

Nikmati suasana dan budaya kota

Kopenhagen adalah kota yang memiliki suasana dan budaya yang hidup dan ceria, yang mencerminkan jiwa dan karakter penduduknya. Anda bisa menikmati suasana kota dengan berjalan-jalan di jalan-jalan yang indah, mengunjungi taman-taman yang asri, atau bersantai di kafe dan restoran yang nyaman. Anda juga bisa menikmati budaya kota dengan mengunjungi museum-museum yang menarik. abkhaziya.net