Pantai Tureloto, Wisata yang Waji Dikunjungi di Sumatra Utara
Pantai Tureloto adalah salah satu destinasi wisata tersembunyi di Indonesia yang terletak di Kabupaten Nias Utara, Provinsi Sumatera Utara.
Pantai ini dijuluki sebagai “Laut Mati-nya Indonesia” karena tingkat salinitas air lautnya yang tinggi membuat tubuh bisa mengapung dengan mudah, mirip dengan Laut Mati di Timur Tengah. Dengan keunikan tersebut, Tureloto menawarkan pengalaman wisata yang tidak hanya menenangkan tetapi juga unik dan tak terlupakan. TRAVEL’GO akan membahas lebih dalam lagi mengenai wisata Pantai Tureloto.
Lokasi dan Akses Menuju Pantai Tureloto
Pantai Tureloto terletak di Desa Balefadorotuho, Kecamatan Lahewa, sekitar 3-4 jam perjalanan darat dari Gunungsitoli, ibu kota Kabupaten Nias. Meskipun perjalanannya cukup panjang, pemandangan sepanjang perjalanan menyajikan hamparan sawah, perbukitan, serta kehidupan khas pedesaan Nias yang sangat menenangkan.
Akses menuju pantai ini semakin baik berkat pembangunan infrastruktur jalan yang semakin diperhatikan pemerintah daerah. Saat ini, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan dari pusat kota untuk menjangkau lokasi ini. Kondisi jalan sebagian besar sudah beraspal meskipun beberapa bagian masih perlu perbaikan.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton live streaming pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!
Keunikan Pantai Tureloto: Apung di Laut Tanpa Takut Tenggelam
Daya tarik utama Pantai Tureloto adalah fenomena air lautnya yang sangat asin. Kandungan garam yang tinggi memungkinkan siapa saja mengapung dengan mudah tanpa bantuan pelampung. Banyak wisatawan lokal maupun mancanegara datang ke sini untuk merasakan sensasi tersebut.
Selain itu, pantai ini tidak memiliki pasir halus seperti kebanyakan pantai lain. Sebaliknya, garis pantainya dipenuhi oleh batuan karang alami yang menciptakan formasi unik dan eksotis. Di kejauhan, laut yang biru jernih berpadu dengan langit membuat panorama yang sangat fotogenik.
Aktivitas Wisata yang Bisa Dilakukan
Walaupun masih tergolong destinasi yang belum terlalu ramai, Pantai Tureloto menyediakan berbagai aktivitas menarik:
-
Berenang dan mengapung: Aktivitas utama di sini adalah berenang sambil mengapung di air asin. Rasanya seperti terapi relaksasi alami.
-
Snorkeling ringan: Meski tidak seterkenal spot snorkeling lainnya, air di sekitar Tureloto cukup jernih untuk melihat biota laut di sekitar karang.
-
Foto-foto di batuan karang: Banyak batu karang besar di pinggir pantai yang cocok dijadikan latar belakang foto.
-
Menikmati sunset: Senja di Tureloto adalah salah satu yang paling indah di Nias Utara, dengan pantulan cahaya matahari di permukaan air yang tenang.
Baca Juga: Menyusuri Pesona Keindahan Pantai Coronado Beach di San Diego
Fasilitas dan Akomodasi
Sebagai destinasi wisata yang terus berkembang, fasilitas di Pantai Tureloto masih tergolong sederhana namun mencukupi untuk kebutuhan dasar wisatawan:
-
Toilet umum dan ruang ganti pakaian tersedia di beberapa titik.
-
Warung lokal yang menjual makanan ringan dan minuman khas daerah.
-
Penginapan sederhana dan homestay bisa ditemukan di sekitar desa, dengan harga yang relatif terjangkau dan pelayanan ramah.
Untuk wisatawan yang ingin pengalaman lebih alami, berkemah di sekitar pantai juga menjadi pilihan menarik, tentunya dengan tetap menjaga kebersihan lingkungan.
Tips Berkunjung dan Etika Wisata
Agar kunjungan ke Pantai Tureloto lebih menyenangkan, berikut beberapa tips yang bisa diikuti:
-
Gunakan alas kaki saat berjalan di sekitar karang, karena permukaannya tajam dan bisa melukai kaki.
-
Bawa perlengkapan sendiri, seperti pakaian renang, sunblock, dan obat-obatan pribadi.
-
Hormati budaya lokal dengan bersikap sopan dan menjaga kebersihan lingkungan.
-
Waktu terbaik berkunjung adalah pagi atau sore hari saat cuaca lebih sejuk dan pencahayaan alami lebih indah untuk berfoto.
Manfaatkan waktu anda untuk mengeksplorisasi ulasan menarik lainnya mengenai wisata alam hanya di TRAVEL’GO.
Sumber Informasi Gamabr:
- Gambar Pertama dari detik.com
- Gambar Kedua dari kabarbumn.com
