Menjelajahi Bagan, Myanmar: Kota Seribu Candi yang Bikin Takjub!

Jika berbicara tentang tempat wisata bersejarah yang memukau, Bagan di Myanmar wajib masuk dalam daftar destinasi impian.

Kota ini dijuluki sebagai “Kota Seribu Candi” karena memiliki ribuan candi dan pagoda yang berdiri megah di hamparan tanah luas. Keindahan Bagan bukan hanya soal bangunan-bangunan kuno yang penuh sejarah. Tapi juga pemandangan alam yang memukau, budaya yang kaya, serta pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan yang berkunjung.

 

Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton live streaming pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

 

Sejarah Bagan Myanmar

Bagan merupakan kota kuno yang pernah menjadi ibu kota Kerajaan Pagan. Kerajaan pertama yang menyatukan wilayah Myanmar pada abad ke-9 hingga ke-13. Pada masa kejayaannya, kerajaan ini membangun lebih dari 10.000 candi, pagoda, dan biara di sepanjang dataran Bagan.

Namun, akibat gempa bumi dan faktor alam lainnya. Kini hanya tersisa sekitar 2.000 candi dan pagoda yang masih berdiri kokoh. Meski begitu, Bagan tetap menjadi destinasi wisata utama yang menawarkan keajaiban arsitektur kuno dan atmosfer yang begitu magis.

Cara Menuju Bagan

Untuk mencapai Bagan, ada beberapa opsi transportasi yang bisa dipilih. Wisatawan bisa terbang ke Bandara Internasional Yangon terlebih dahulu, lalu melanjutkan perjalanan dengan pesawat domestik ke Nyaung U, bandara terdekat dari Bagan.

Alternatif lain adalah naik bus atau kereta api dari Yangon yang memakan waktu sekitar 9-10 jam. Jika ingin perjalanan lebih nyaman, menyewa mobil pribadi juga bisa menjadi pilihan.

Baca Juga: 5 Wisata Populer di Korea Selatan Yang Wajib di Kunjungi

Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Bagan

Selain menjelajahi candi-candi, ada banyak kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Bagan, seperti:

• Bersepeda keliling kota – Bagan memiliki banyak jalur sepeda yang memungkinkan wisatawan menjelajah candi-candi dengan cara yang lebih santai dan menyenangkan.
• Naik kuda dan kereta tradisional – Untuk pengalaman yang lebih otentik, wisatawan bisa mencoba naik kereta yang ditarik kuda sambil mengelilingi kompleks candi.
• Belanja suvenir khas Bagan – Ada banyak toko suvenir yang menjual lukisan pasir, perhiasan, dan kerajinan khas Myanmar yang bisa dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.
• Mencicipi kuliner khas Myanmar – Jangan lupa mencoba makanan lokal seperti Mohinga (sup ikan khas Myanmar) atau Lahpet Thoke (salad daun teh fermentasi) yang lezat.

Tips Berkunjung ke Bagan

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik saat berkunjung ke Bagan, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan:

• Pilih waktu kunjungan yang tepat – Musim terbaik untuk berkunjung ke Bagan adalah antara November hingga Februari saat cuaca tidak terlalu panas.
• Gunakan pakaian yang sopan – Karena Bagan adalah situs keagamaan, wisatawan diharapkan mengenakan pakaian yang menutupi bahu dan lutut saat mengunjungi candi.
• Siapkan uang tunai – Banyak tempat di Bagan yang tidak menerima kartu kredit, jadi lebih baik membawa uang tunai dalam mata uang lokal.
• Bawa perlengkapan fotografi – Dengan lanskap yang luar biasa, Bagan adalah surga bagi para fotografer. Pastikan membawa kamera atau smartphone dengan baterai penuh.
• Hormati budaya setempat – Jaga sikap dan jangan memanjat candi atau melakukan hal-hal yang dianggap tidak sopan oleh masyarakat setempat.

Kesimpulan

Bagan adalah destinasi wisata yang menawarkan keindahan sejarah, budaya, dan alam yang luar biasa. Dengan ribuan candi yang berdiri megah, pengalaman menaiki balon udara, hingga suasana tenang dan damai yang sulit ditemukan di tempat lain. Bagan benar-benar tempat yang wajib dikunjungi bagi para pencinta sejarah dan petualang.

Jika kamu mencari perjalanan yang bisa memberikan kesan mendalam, Bagan, Myanmar adalah jawabannya! Simak dan ikuti terus informasi yang lebih menarik perkembangan tentang wisata-wisata yang ada di dunia hanya di TRAVEL’GO.